a painting of two boys and a dog on a hillside

Di sebuah desa kecil yang dikelilingi oleh sawah hijau, hiduplah dua saudara kembar, Bawang Merah dan Bawang Putih. Mereka adalah anak dari seorang petani yang sederhana. Walau mereka terlahir dari keluarga yang sama, sifat mereka sangat berbeda.Bawang Merah adalah sosok yang ceria dan penuh semangat. Ia dikenal sebagai anak yang pandai bergaul dan selalu memiliki ide-ide menarik. Di sisi lain, Bawang Putih adalah sosok yang tenang, sabar, dan lebih suka menghabiskan waktu di kebun untuk merawat tanaman.Suatu hari, desa mereka dilanda kemarau panjang. Tanaman-tanaman mulai layu, dan penduduk desa mulai khawatir akan panen mereka. Bawang Merah melihat ini sebagai kesempatan untuk berinovasi. Ia berpikir untuk membuat kolam penampungan air di tengah desa agar semua petani bisa mendapatkan air dengan mudah.“Bawang Putih, ayo kita buat kolam! Kita bisa mengumpulkan air hujan dan menyimpannya!” seru Bawang Merah penuh semangat.Bawang Putih berpikir sejenak. “Itu ide yang baik, tetapi kita juga perlu memastikan kol